Lubuklinggau, Muraterkini.com- Dengan banyak munculnya bursa Kandidat dikota Lubuklinggau membuat atmosfir menjadi Hangat apalagi dengan munculnya beberapa Tokoh muda.
Setelah namanya digadang gadang masuk dalam bursa Calon Walikota pada Pilkada Lubuklinggau 2023-2024, Febrio Fadilah merasa kaget akan hal tersebut.
“Bagaimana tidak, terus terang saya secara pribadi belum terpikirkan untuk hal itu dan belum punya niat untuk maju dipilkada nanti, saya merasa belum layak, masih banyak yang lebih baik daripada saya,” ujar Rio sapaan akrab Febrio.
Rio juga merasa dirinya bukanlah siapa-siapa sehingga belum layak masuk dalam bursa cawako Lubuklinggau mendatang.
Diketahui saat ini sejumlah figur calon walikota memang bermunculan bak jamur dimusim hujan, meskipun Pilkada masih cukup lama (Nansuko jilid 2 baru berjalan 2 tahun).
“Pilkada juga masih lama, sekarang konsentrasi membantu pemerintah kota menghadapi pandemi covid 19, terutama membantu ekonomi kecil melalui kegiatan-kegiatan,” kata Rio.
Dikatakan Rio, bahwa beliau aktif bergerak di beberapa kegiatan komunitas-komunitas seperti kicau, cupang hias, kalangan seni dan musisi ataupun lainnya bukan untuk persiapan Pilkada, melainkan mensupport kegiatan kepemudaan dan membantu ekonomi kecil agar roda perekonomian bergerak.
“Bukan untuk politik, itu murni mensupport mereka kemudian juga membantu pedagang pedagang kecil, kalau ada kegiatan ramai, pembeli dagangan mereka juga ramai, contoh kicau mania, selain pedagang makanan minuman di gantangan, penjual pakan burung juga ramai yang beli, juri banyak job, joki burung pun demikan, ini lah yang bisa kita lakukan,” terangnya.
Dengan demikian, dia berharap masyarakat tidak salah persepsi menilai keaktifannya selama ini membantu kegiatan kegiatan masyarakat, karena tujuannya untuk membantu menggerakkan ekonomi kerakyatan pada setiap komunitas. (*)